Konten saat ini menjadi hal yang tidak bisa terpisahkan dari setiap bisnis. Dengan semakin mudahnya mencari informasi, konsumen saat ini berubah perilakunya. Dari menikmati sesuatu yang diberikan oleh brand, menjadi mencari tahu informasi sendiri melalui internet. Bisa dibayangkan ketika mereka mencari informasi, namun bukan kita yang menjadi sumbernya. Karena itu konten menjadi aset bagi perusahaan untuk semakin dikenal oleh target audiensnya.
Salah satu yang membuat konten menjadi efektif adalah ketika konten tersebut memiliki exposure dan engagement yang tinggi. Dengan semakin besar exposure maka konten tersebut berpotensi menghasilkan follower baru yang lebih besar. Sementara dengan engagement akan membuat interaksi yang berujung pada loyalitas dan kepercayaan terhadap kita.
Pentingnya konten pada akhirnya membuat semua orang berlomba lomba untuk membuat sebanyak banyaknya. Artinya, pada kondisi ini, membuat semakin banyak konten saja tidak cukup.Untuk menjadi stand out, konten kita harus bisa berbeda dari kebanyakan yang ada beredar di digital.
Jika dulu, skala pembagian effort untuk konten adalah 80% untuk membuat dan 20% untuk mendistribusikan atau mempromosikannya. Maka fakta saat ini membuat perlu adanya penyesuaian mungkin menjadi sama antara effort membuat dengan mendistribusikannya. Sehingga content promotion juga menjadi prioritas saat ini agar tetap bisa berkomunikasi dengan audiens. Kuncinya ada pada konten yang tepat, untuk orang yang tepat, di waktu yang tepat.
Nah untuk menyiasatinya, yuk simak beberapa tips di bawah ini
- Gunakan Influencer
Influencer bisa digunakan sebagai awalan untuk memperluas jangkauan konten kita pada audiens mereka. Selama kita bisa memilih influencer yang punya karakteristik yang sama dengan brand kita, maka akan sangat mudah bagi konten kita untuk bisa juga diterima.
Bentuk kontribusi yang bisa dilakukan selain sharing konten original kita adalah dengan memberikan testimoni atau komentar terhadap konten kita. Hal ini sangat efektif untuk meningkatkan kepercayaan yang pada akhirnya akan meningkatkan engagement. - Jadilah personality yang cerdas
Kita tahu bahwa salah satu media paling baik untuk mempublikasikan konten kita adalah melalui media sosial. Karena itu perlu effort dalam memaksimalkan potensi ini, tidak hanya sekedar melakukan posting- Shareable
Pastikan bahwa konten kita mudah untuk di share kembali, atau jika konten tersebut berfungsi sebagai alat untuk mengarahkan ke landing page, berikan link yang bisa terkoneksi untuk memudahkan audiens dibandingkan hanya sekedar menuliskan nya. - #hashtag
Selama kita menggunakan dengan baik dan ideal, penggunaan hashtag menjadi salah satu cara memperbesar jangkauan konten. Gunakan serelevan dan sespesifik mungkin untuk menjangkau target audiens kita. - Repeat post
Perputaran konten di media sosial begitu cepat, dan itu membuat sebuah celah terhadap konten kita yang mungkin tidak terlihat orang karena masalah timing yang tidak tepat. Karena itu pertimbangkan untuk mempublikasikan konten lama yang paling bekerja dengan baik agar mereka yang belum pernah melihat dapat mengkonsumsinya.
- Shareable
- Ambil konsep konten yang terbukti berhasil
Membuat konten membutuhkan effort yang sangat besar mulai dari pikiran, waktu, bahkan terkadang secara finansial. Sementara mungkin hal tersebut sulit untuk dilakukan secara menerus dengan adanya berbagai urusan.
Salah satu cara mengatasinya adalah dengan membuat sebuah konsep konten yang diaplikasikan pada berbagai jenis atau bentuk. Contohnya kita cukup membuat 1 video. Lalu suaranya bisa dikonversi menjadi konten di podcast, isi pembahasan bisa menjadi dasar membuat artikel, lalu intisari atau highlight nya menjadi bahan pembuatan postingan.
Intinya adalah maksimalkan satu konsep konten dan sesuaikan dengan beberapa platform digital. - Jangan lupakan E-mail
Beberapa hari yang lalu Instagram dan Facebook sempat mengalami down yang berakibat pada terhambatnya beberapa aspek kehidupan. Perubahan algoritma juga menuntut kita untuk terus beradaptasi, bahkan ada indikasi untuk mengeluarkan uang lebih banyak akibat presentasi exposure yang semakin kecil.
Menanggapi dua hal itu, email menjadi alternatif paling ampuh untuk berkomunikasi dengan audiens. Algoritmanya yang tidak pernah berubah, serta jangkauannya yang sangat personal membuat email tetap harus dipertahankan untuk business model yang memanfaatkan digital.
Sebagai penutup
Konten yang baik adalah konten yang bisa memberikan value kepada audiens
Tanpa konten seperti itu, strategi promosi tidak akan bekerja dan bertahan dengan maksimal
Lalu, Bagaimana cara temen-temen melakukan promosi konten kepada orang lain?
Atau punya pertanyaan terkait hal tersebut
Tinggalkan komen dibawah dan yuk cerita sama kita
Mau lebih personal, drop aja kontak kalian dan nanti biar kami yang akan menghubungi